TM Jakarta – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), kembali melaksanakan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) dalam rangka mitigasi bencana hidrometeorologi. Kegiatan ini berkolaborasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU), dan PT Rekayasa Atmosphere Indonesia (RAI).
Sekretaris Pelaksana BPBD Provinsi DKI Jakarta Maruli Sijabat mengatakan, OMC kali ini akan berlangsung selama 10 hari, sejak tanggal 11 hingga 20 Maret 2025, di Bandar Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur. Adapun, estimasi penyemaian yang dilakukan adalah 25 sorti penerbangan dengan bahan semai sebanyak 20.000 kg.
“Pelaksanaan OMC ini sesuai pertimbangan BMKG terkait intensitas curah hujan tinggi di sebagian besar wilayah DKI Jakarta. OMC melakukan penyemaian atau tabur garam,” ujar Maruli, Rabu (12/3).
Ia menambahkan, pelaksanaan OMC pada hari pertama, Selasa (11/3) telah dilakukan sebanyak 3 sorti penerbangan dengan menggunakan bahan semai sebanyak 2.400 kg NaCl food grade. Lokasi penyemaian, yaitu barat laut Jakarta sampai sekitar Kepulauan Seribu, serta Selat Sunda dengan ketinggian sekitar 8.500 feet sampai 11.000 feet.
