TM Landak – Sepekan ini curah hujan yang tidak menentu membuat akses jalan semakin rusak parah. Masyarakat yang hendak ke ngabang di jalan tersebut harus berhati hati karena kondisinya yang sangat memprihatinkan. Sehingga sulit dilalui kendaraan di karenakan jalan banyak yang berlubang, Selasa ( 09/05/23 )
Salah seorang warga masyarakat HR,saat di wawancarai awak media mengatakan Ruas jalan dari Desa Kuala Behe sampai simpang engkalong kebanyakan kondisinya sangat hancur sepanjang jalan bahkan sebagian warga memilih jalan yang bagus aja tidak bisa terpaksa memilih jalan yang rusak parah agar bisa di lewati bahkan di tengah jalan yang rusak sangat dalam warga melintas terkadang terjatuh karena tergenang air. Tidak hanya licin tetapi jalan yang sudah dipenuhi lumpur, namun jalan tersebut sudah membentuk kubangan binatang. Jadi, setiap kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat yang melintasi ruas jalur tersebut harus ekstra hati-hati karena rawan terjadinya kecelakaan apabila tidak ada di perbaiki oleh pihak pemerintah,” ujarnya
“Kami sebagai masyarakat Kecamatan Kuala Behe berharap kepada pihak pemerintah agar lebih cepat memperbaiki jalan yang rusak parah jangan jalan di tambal tapi di aspal, kalau di tambal akan rusak lagi kena cuaca hujan belum lagi ada yang membawa muatan tandan buah sawit yang sampai berton ton, sehingga ke depannya tidak ada hambatan di jalan, apabila sudah di perbaiki dan jangan menunggu kecelakaan baru di perbaiki karena ini jalan bersama,” keluhnya
Menurutnya dengan kondisi Jalan tersebut yang sudah rusak sehingga banyak warga yang mengeluh terlebih warga yang berada di pinggir Jalan, Bahkan setiap hari selalu diselimuti debu apabila dengan cuaca panas. Belum lagi, kalau hujan turun kondisinya jadi becek dan di penuhi lumpur. Karena dampak jalan ini sangat berpengaruh ke ekonomi masyarakat ketika hendak belanja ke ngabang dan bahkan kalau ada warga yang mendadak sakit dengan kondisi jalan yang rusak ,”ungkap nya
Sumber: Tim Liputan Media
Editor: Rendy